Latest Post

BELAJAR

Written By Unknown on Jumat, 31 Januari 2014 | 04.18



BELAJAR

Belajar adalah hal paling mulia, sebab dengan belajar hal-hal yang tidak di ketahui menjadi tau. Belajar bukan hanya di bangu sekolahan saja seperti TK, SD, SMP, SMA atau di Bangku Kuliahan, tapi di mana saja dan kapan saja kita bisa belajar.

Belajar itu sangat penting, karena semua pekerjaan memerlukan pengetahuan baik di bangku sekolah maupun di luar. Semua pekerjaan memerlukan skil dan keterampilan yang memadai, seseorang yang hanya belajar namun tidak memiliki skil, keterampilan dan keahlian serta kemampuan dia pasti akan tereliminasi oleh ketatnya persaingan SDM saat ini, terlebih pada zaman modern sekarang ini yang semuanya serba janggih.

Saya berkesempatan untuk mengajar anaak-anak SDN  Tumih kelas 6, pada waktu itu aku mengajukan satu pertanyaan yang simpel yaitu “apa cita-cita adek-adek nanti?”,

Tentu banyak ragam dan jawaaban yang keluar dari mukut mereka, ada juga yang masih binggung tapi itu hanya sedikit. Dari sekilas pertanyaan di atas aku bisa mengambil sedikit pelajaran bahwa orang hidup itu harus memiliki tujuan yang di cita-citakan, demikian juga dengan belajar.

Dari beberapa siswa yang memiliki cita-cita nanti, kebanyakannya harus di tempuh melalui dengan sekolah formal maupun non formal, namun jika ingin di akui negara maka harus sekolah formal. Walaupun ilmu itu bisa di peroleh dari mana saja.

Jadi Dosen, Dokter, Kiai, Polwan dan lain sebagainya pasti memerlukan pengorbanan yaitu menuntut ilmu, dalam proses menuntut ilmu bukan hanya faktor uang saja, namun banyak faktor. Sudah tak terhitung orang yang tidak mampu dalam segi ekonominya namun otaknya kuat mereka bisa tetep sekolah dan melanjutkan sekolahnya dan akhirnya menjadi orang besar, terpandang, sukses dan seabreg orang mengatakannya. Dan tidak sedikit juga anak orang kaya namun prestasinya hancur karena mereka mengandalkan kekayaan orang tuannya, dan itu tidak semuanya. Ada anak orang kaya yang sukses juga.

Namun yang jelas bahwa jika kita ingin sukses maka kita harus berkorban dan berusha untuk meraih cita-cita yang telah di tancaapkan dalam hati untuk di lakukan. Jika hanya berpangku tangan saja dan tidak mau bergerk terlebih hanya mengharap keajaiban yang datang dari langit maka tidaklah akan terwujud. Sebab keajaiban akan datang jika di iringi dengan usaha dan do’a yang keras untuk merainya.

Muh_maskur@01-10-2013.TM

Penantian Jodoh

Written By Unknown on Sabtu, 18 Januari 2014 | 20.42

InsyaAllah. . .
Akhi...
Penantian panjang untuk menunggumu akan ku lewati hanya untukmu, meski seribu kebimbangan menghantuiku, meski ribuan keraguan menjelma atas janjimu.

Aku hanya takut, benarkah kau pantas untuk ku nanti?

Akhi..Ku sembunyikan hati ini untuk memilih menantimu karena ku tahu aku sangat mencintaimu. Namun bukan berarti cinta ini mampu membutakanku agar aku menerima ketikdak pastian...

Aku hanya tak tahu, benarkah kau pantas untuk ku nanti?

Akhi.. Segera Jemput aku menjadi Bidadarimu....
Duhai seseorang yang ada disana
Jika benar itu kau, maka jka saat itu tiba
Lantas terlihat sisi salah pada diriku
Semoga Allah mengkarunia mu kemampuan untuk
Melihat sisi baikku
Semoga Allah meridhoimu, kau pun mencintaiku karena-NYA
Senantisa memahamiku , menerima kekurangan dan kelebihanku
Dan begitu pula yang akan kulakukan padamu
Allah telah jadikan hamba-NYA jauh dari sempurna, maka ketika
Itu adalah untuk saling menyempurnakan


dikutip dr status FB https://www.facebook.com/galuh.abdullah.7