Kehendak Tuhan

“Kehendak Tuhan”

Pagi itu keinginanku begitu kuat untuk melakukan sebuah kegiatan. Begitukuatnya terpaan angin silih berganti berdatangan. Bagaikan kapal ditengah lautan lepas yang diterjang obak, badai dan tidak bersabatnya cuaca.

Ada cerita, cerita ini berasal dari beberapa orang yang saya dengar, kata mereka “Kalao kita menemui seseorang yang ‘Alim, wara’, dan dekat dengan Allah itu amat susah terlebih jika dengan niat yang tidak sesuai dengan syari’at”.

Kenapa bisa terjadi, emm,…… entahlah yang jelas pasti beliau dijaga oleh Allah dari segala macam hal yang mengakibatkan beliau dijadikan sebagai alat atau media untuk memohon kepada Allah.

Demikian pula denganku, keinginanku ini begitu kuat untuk berziarah kemakam Muhammad Zaini Abdul Ghani atau masyarakat luas memangil beliau dengan nama Guru Sekumpul yang terletak di Martapura. Rencana ini telah lama aku rancang kira sejak 2-3 bulan yang lalu, namun hinga sejak saat itu sampai sekarang aku masih belum berkesempatan kesana.

 

Disini aku dapat mengambil kesimpulan bahwa,segala sesuatu yang kita inginkan, rencanakan dengan begitu kuatnya bahkan telah direncanakan sejak lama mulai usaha dan do’a semuanya tergantung kehendak Allah. Ya, kehendak Allah, karena manusia hanya wajib berusaha, berdo’a dan menyerahkan hasilnya kepada Allah dengan harapan segala yang dicita-citakan dapat terlaksana sebab Allahlah pengabul do’a.

Banjarmasin, 28-02-2013